[caption id="attachment_33004" align="aligncenter" width="487"]
Foto 1[/caption]
[caption id="attachment_33002" align="aligncenter" width="487"]
Foto 2[/caption]
[caption id="attachment_32999" align="aligncenter" width="487"]
Foto 3[/caption]
NUSANTARAEXPRESS, DURI - 4 Trailer pengangkut limbah besi Scrub dari PT. Chevron Pasific Indonesia (PT.CPI) Duri, Selasa sore (26/03/19) dikandangkan oleh Laskar Melayu yang tergabung dari beberapa elemen Laskar. Konon, besi Scrap ini adalah milik pengusaha dari Kota Batam.
Doli sebagai Operasion Manager dari PT. Karya Sumber Daya ketika diwawancarai sejumlah awak media di Gedung LAMR Duri menyampaikan, pemenang tender dari tanggal 16 April 2018 - Desember 2019 akhir.
[caption id="attachment_33000" align="aligncenter" width="487"]
Foto 4[/caption]
Karena ada kecurigaan yang diduga pengangkutan besi scrub dari PT. Chevron, atas dasar inilah yang tergabung dari Laskar Melayu memberhentikan trailer pengangkut besi Scrap ini dan berhasil di parkirkan di pelataran pasar Syarif Kasim Duri Kec. Mandau Kab. Bengkalis Prov. Riau.
[caption id="attachment_33003" align="aligncenter" width="487"]
Foto 5[/caption]
Akhirnya, dilakukan pembicaraan di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau Duri antara Pihak PT. Karya Sumber Daya yang diwakili oleh Doli sebagai Operasi Manager dengan pihak Laskar Melayu.
Karena tidak ada titik temu antara kedua belah pihak hinggal dini hari, akhirnya permasalahan ini beranjak ke ranah Kepolisian, di Polsek Mandau.
[caption id="attachment_33001" align="aligncenter" width="487"]
Foto 6[/caption]
Ketika berita ini diturunkan, Rabu (27/03/19) sekira pukul 12.17 Wib dinihari, belum ada pihak yang bisa dimintai keterangan dari kedua belah pihak ataupun dari pihak kepolisian. [Putra/Red]
Foto 1[/caption][caption id="attachment_33002" align="aligncenter" width="487"]
Foto 2[/caption][caption id="attachment_32999" align="aligncenter" width="487"]
Foto 3[/caption]NUSANTARAEXPRESS, DURI - 4 Trailer pengangkut limbah besi Scrub dari PT. Chevron Pasific Indonesia (PT.CPI) Duri, Selasa sore (26/03/19) dikandangkan oleh Laskar Melayu yang tergabung dari beberapa elemen Laskar. Konon, besi Scrap ini adalah milik pengusaha dari Kota Batam.
Doli sebagai Operasion Manager dari PT. Karya Sumber Daya ketika diwawancarai sejumlah awak media di Gedung LAMR Duri menyampaikan, pemenang tender dari tanggal 16 April 2018 - Desember 2019 akhir.
[caption id="attachment_33000" align="aligncenter" width="487"]
Foto 4[/caption]Karena ada kecurigaan yang diduga pengangkutan besi scrub dari PT. Chevron, atas dasar inilah yang tergabung dari Laskar Melayu memberhentikan trailer pengangkut besi Scrap ini dan berhasil di parkirkan di pelataran pasar Syarif Kasim Duri Kec. Mandau Kab. Bengkalis Prov. Riau.
[caption id="attachment_33003" align="aligncenter" width="487"]
Foto 5[/caption]Akhirnya, dilakukan pembicaraan di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau Duri antara Pihak PT. Karya Sumber Daya yang diwakili oleh Doli sebagai Operasi Manager dengan pihak Laskar Melayu.
Karena tidak ada titik temu antara kedua belah pihak hinggal dini hari, akhirnya permasalahan ini beranjak ke ranah Kepolisian, di Polsek Mandau.
[caption id="attachment_33001" align="aligncenter" width="487"]
Foto 6[/caption]Ketika berita ini diturunkan, Rabu (27/03/19) sekira pukul 12.17 Wib dinihari, belum ada pihak yang bisa dimintai keterangan dari kedua belah pihak ataupun dari pihak kepolisian. [Putra/Red]