NUSANTARAEXPRESS, PEMALANG - Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Kav Dani Wardhana, S.Sos., M.M., M.Han., membuka Latihan Posko I Kodim 0711/Pemalang, di Makodim 0711/Pemalang, Selasa (23/4/2019).
Latihan yang diselenggarakan Korem 071/Wijayakusuma selama tiga hari (23-25 April 2019) ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Komandan dan Staf Kodim 0711/Pemalang untuk merencanakan dan menyiapkan menghadapi operasi militer selain perang (OMSP), guna membantu pemerintah di daerah dalam penanggulangan menghadapi bencana alam. Merujuk pada
UU RI Nomor 24 tahun 2007 Pasal 6 menegaskan tanggung jawab pemerintah dalam mengatasi bencana diantaranya Pengurangan resiko bencana, perlindungan masyarakat, menjamin hak dasar, pemulihan kondisi, pengalokasian anggaran dan pemeliharaan arsip kesemuanya harus terpenuhi, “Aplikatifnya pentahapan penyelenggaraan penanggulangan bencana, mulai kesiapsiagaan, peringatan dini dan proses mitigasi bencana harus dapat menjawab tanggung jawab pemerintah sesuai dengan amanah konstitusi kita dan menjadi tanggung jawab kita bersama", tegas Danrem 071/Wk.
Dikatakan, TNI AD melalui plat formnya, telah dijabarkan melalui Program Latihan Posko 1 mencakup hal-hal kerjasama, koordinasi dan kolaborasi keterpaduan keduanya dalam sebuah proses pengambilan keputusan, teknik, olah yudha dan pengintergrasian semua kemampuan satuan yang dimiliki. Selain itu juga menyangkut prosedur dan tata cara kerja yang berlaku dalam suatu Posko serta Komando Pengendali Operasi guna membantu tugas pemerintah di daerah menghadapi permasalahan khususnya penanggulangan bencana alam di wilayah.
Kegiatan latihan diawali dengan taklimat awal oleh Danrem untuk memberikan Petunjuk awal kepada pejabat Dandim yang dilatihkan sebagai pengantar agar latihan lebih mendekati situasi sebenarnya dan lebih realistis sehingga tujuan dari pelaksanaan kegiatan latihan posko ini dapat tercapai. Disamping itu, sebagai langkah dan wujud menyiapkan pejabat Dandim diwilayah seandainya ditunjuk oleh Kepala Daerah sebagai Insider Commander.
Danrem 071/Wijayakusuma berharap, kegiatan latihan ini dapat berjalan dengan lancar hingga penutupan nanti. “Diharapkan berbagai materi latihan pada kegiatan ini dapat menjadi pembelajaran dan acuan dalam menghadapi tugas yang sama pada materi latihan kali ini,” harapnya.
Latihan Posko I Kodim 0711/Pemalang dengan tema, “Kodim 0711/Pemalang bersama seluruh komponen bangsa membantu pemerintah di daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam erupsi Gunung Slamet, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusian di wilayah Kabupaten Pemalang dalam rangka Operasi Militer Selain Perang”
Kegiatan latihan selain diikuti anggota jajaran Kodim 0711/Pemalang, juga melibatkan instansi terkait lainnya dalam penanganan bencana alam yang berada di wilayah Kab. Pemalang diantaranya, BPBD, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, DPUPR, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Kesbangpol Linmas, PMI, Unit Damkar, SAR dan Pos Pengamatan Gunung Slamet serta elemen masyarakat secara terpadu.
"Terima kasih kepada seluruh Instansi yang telah membantu dan mendukung kegiatan latihan ini dan harapannya semoga koordinasi, kerjasama dan kolaborasi keduanya dapat mewujudkan sinergitas seluruh Instansi terkait yang berada diwilayah serta kegiatan latihan ini dapat dijadikan bekal dan ilmu yang bermanfaat dalam pengabdian kepada bangsa dan negara, pungkas Danrem 071/Wijayakusuma. [Prabowo]
Latihan yang diselenggarakan Korem 071/Wijayakusuma selama tiga hari (23-25 April 2019) ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Komandan dan Staf Kodim 0711/Pemalang untuk merencanakan dan menyiapkan menghadapi operasi militer selain perang (OMSP), guna membantu pemerintah di daerah dalam penanggulangan menghadapi bencana alam. Merujuk pada
UU RI Nomor 24 tahun 2007 Pasal 6 menegaskan tanggung jawab pemerintah dalam mengatasi bencana diantaranya Pengurangan resiko bencana, perlindungan masyarakat, menjamin hak dasar, pemulihan kondisi, pengalokasian anggaran dan pemeliharaan arsip kesemuanya harus terpenuhi, “Aplikatifnya pentahapan penyelenggaraan penanggulangan bencana, mulai kesiapsiagaan, peringatan dini dan proses mitigasi bencana harus dapat menjawab tanggung jawab pemerintah sesuai dengan amanah konstitusi kita dan menjadi tanggung jawab kita bersama", tegas Danrem 071/Wk.
Dikatakan, TNI AD melalui plat formnya, telah dijabarkan melalui Program Latihan Posko 1 mencakup hal-hal kerjasama, koordinasi dan kolaborasi keterpaduan keduanya dalam sebuah proses pengambilan keputusan, teknik, olah yudha dan pengintergrasian semua kemampuan satuan yang dimiliki. Selain itu juga menyangkut prosedur dan tata cara kerja yang berlaku dalam suatu Posko serta Komando Pengendali Operasi guna membantu tugas pemerintah di daerah menghadapi permasalahan khususnya penanggulangan bencana alam di wilayah.
Kegiatan latihan diawali dengan taklimat awal oleh Danrem untuk memberikan Petunjuk awal kepada pejabat Dandim yang dilatihkan sebagai pengantar agar latihan lebih mendekati situasi sebenarnya dan lebih realistis sehingga tujuan dari pelaksanaan kegiatan latihan posko ini dapat tercapai. Disamping itu, sebagai langkah dan wujud menyiapkan pejabat Dandim diwilayah seandainya ditunjuk oleh Kepala Daerah sebagai Insider Commander.
Danrem 071/Wijayakusuma berharap, kegiatan latihan ini dapat berjalan dengan lancar hingga penutupan nanti. “Diharapkan berbagai materi latihan pada kegiatan ini dapat menjadi pembelajaran dan acuan dalam menghadapi tugas yang sama pada materi latihan kali ini,” harapnya.
Latihan Posko I Kodim 0711/Pemalang dengan tema, “Kodim 0711/Pemalang bersama seluruh komponen bangsa membantu pemerintah di daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam erupsi Gunung Slamet, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusian di wilayah Kabupaten Pemalang dalam rangka Operasi Militer Selain Perang”
Kegiatan latihan selain diikuti anggota jajaran Kodim 0711/Pemalang, juga melibatkan instansi terkait lainnya dalam penanganan bencana alam yang berada di wilayah Kab. Pemalang diantaranya, BPBD, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, DPUPR, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Kesbangpol Linmas, PMI, Unit Damkar, SAR dan Pos Pengamatan Gunung Slamet serta elemen masyarakat secara terpadu.
"Terima kasih kepada seluruh Instansi yang telah membantu dan mendukung kegiatan latihan ini dan harapannya semoga koordinasi, kerjasama dan kolaborasi keduanya dapat mewujudkan sinergitas seluruh Instansi terkait yang berada diwilayah serta kegiatan latihan ini dapat dijadikan bekal dan ilmu yang bermanfaat dalam pengabdian kepada bangsa dan negara, pungkas Danrem 071/Wijayakusuma. [Prabowo]