E.T. untuk Indonesia
Oleh Agung Marsudi
AKHLAK, BUMN, Erick Thohir (ET) setali tiga uang. Seikat tiga pilin. Tiga tungku sajarangan. Dalihan na Tolu.
Ya, ya. Menteri BUMN itu muda, gesit dan energik. Kini wajah dan suaranya mulai mengisi ruang-ruang publik dengan ciri khas suaranya yang serak renyah, unik. Salah satu nama, yang akan masuk bursa politik 2024.
Sengaja atau tidak, lewat BUMN benderanya dikibarkan.
Hari Rabu (9/3/2022) ketika mau naik KRL Commuter Line Solo-Yogya kembali saya dengar suaranya. Suara E.T. untuk Indonesia.
Why is E.T. so famous?
Extra Tajir (ET)
Karena kerap muncul di iklan-iklan BUMN, para pengamat mulai risih dan meminta agar Pak Jokowi mengevaluasi para menteri yang menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan pribadi, termasuk E.T.
Sejak 1 Juli 2020, Kementerian BUMN mencanangkan sebuah program yang disebut sebagai Akhlak BUMN.
Sebuah konsep yang berisi acuan gerak bagi Kementerian BUMN dalam mengelola 115 perusahaan plat merah. Seluruh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Indonesia memiliki nilai dasar yang seragam. Nilai dasar atau core values ini adalah AKHLAK, akronim dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
Kini, E.T dimana-mana! Akhlak BUMN, akhlaknya Erick Thohir. Tinggal nambah, Karimah. Jadilah, Akhlak BUMN Karimah.
Tentu semua tahu, Akhlak itu juga berasal dari bahasa Arab. Kenapa dipilih diksi itu, maunya apa, dan arahnya kemana, mbak Mlenuk pun tahu.
Saya hanya tahu, E.T. itu mantan pemilik klub Inter Milan. Jadi yang ngefans dengan "Internazionale", I Nerazzurri, The Black and Blues, siap-siap "bertemu" dengan E.T.
Solo, 9 Maret 2022