Pelatihan dan Penanganan Stunting di Nagari Simpang Sugiran Print Friendly and PDF -->

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

Translate

Pelatihan dan Penanganan Stunting di Nagari Simpang Sugiran

Sabtu, 04 Mei 2019,
NUSANTARAEXPRESS, SIMPANG SUGIRAN - Start awal pelaksanaan Dana Desa tahun 2019 di Nagari Simpang Sugiran diawali dengan kegiatan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Jum'at, 3 Mei 2019 yang bertempat di ex.SD.N.01 Simpang Sugiran yang diikuti oleh peserta sebanyak 30 orang terdiri dari Ibu Hamil, Ibu yang punya bayi bawah tiga tahun (Batita), TP-PKK jorong, TP-PKK Nagari, Kader kesehatan dan Bidan Desa.

Dalam pengarahannya, Wali Nagari Simpang Sugiran menyampaikan bahwa kegiatan ini menggunakan Dana dari APBNagari Simpang Sugiran tahun 2019, sumber dana dari Dana Desa th 2019.

Tujuan kegiatan ini adalah untuk mencegah tidak adanya kasus Stunting di Nagari Simpang Sugiran.



Bertindak sebagai nara sumber adalah Bapak Epi Adri, SKM, M.M.Kes dari DPMD Kab.Lima Puluh Kota dan Ibuk Rahmawati,MARS dari dinas kesehatan Lima Puluh Kota.

Peserta sangat antusias mengikutinya dari awal sampai berakhir  jam 16.00 wib.

“Mudah-mudahan dengan kegiatan ini tercipta generasi milenial di Nagari Simpang Sugiran”. Jelas Wali Nagari Simpang Sugiran Iswaris Chan dengan singkat melaui Sambuangan WhatsApp nya.

“Stunting itu adalah pertumbuhan bayi tidak sesuai dengan yang diharapkan karena kurangnya asupan nutrisi diwaktu ibu hamil, dan bayi yang telah lahir tidak diasuh secara baik pada 1000 hari pertama kehidupannya, terutama ASI exlusif dari ibunya sehingga si Anak menjadi kerdil”. Jelas narasumber.

Jelasnya lagi, “Faktor lingkungan juga menjadi penyebab, misalnya tidak mengkonsumsi air bersih layak minum, tidak mempunyai jamban sehat, lingkungan yang tidak bersih”.  [Teldi]

TerPopuler